Sejarah Robot

Robot diperkenalkan pertama oleh Wrigth Kerel Capek pada tahun 1920 melalui sandiwara yang dibuatnya R.U.R (Roussum`s Universal Robots). Dalam sandiwara ini, diceritakan seorang tokoh ilmu pengetahuan yang bernama Rossum yang menciptakan bahan tiruan melalui proses biologi  dan elektronik. Dia menciptakan  bahan tiruan daging dan tulang melalui proses biologi dan elektronik. Dia menciptakan bahan itu untuk mewujudkan impiannya membuat kehidupan buatan. Namun eksperimen Rossum gagal.
Keponakannya seorang ahli teknik yang berpikiran modern memutuskan untuk membuat sesuatu yang lebih praktis daripada eksperimen Rossum. Kemudian dia mempersia. Dalam peperangan,pkan pengembangan mesin pekerja yang sempurna. Mengambil sebagai modelnya, dia mulai merancang bentuknya tanpa memasukan hati, jantung, emosi, dan nyawa untuk rancangannya. Keponakan Rossum sukses dalam eksperimennya dan robot ciptaannya mulai dijual keseluruh dunia.
Secara kebetulan, robot-robot itu dibeli oleh negara negara yang sedang berperang dan digunakan sebagai perajurit, dalam peperangan robot-robot itu sangat brutal dan efektif, menghancurkan setiap makhluk hidup yang ditemuinya, baik prajurit musuh maupun penduduk sipil. Menyadari hal ini, pabrik robot akan ditutup. Namun, hal ini mengalami banyak pekerjaan pertentangan. Menutup perusahaan perusahaan robot akan menyebabkan banyak pekerja yang dikeluarkan.


Salah satu ahli ilmu pengetahuan Bologi mengusulkan untuk meneruskan produksi robot, tetapi dengan formula yang diubah, agar efek yang ditimbulkan oleh robot juga berubah. Suatu saat pasukan robot mengadakan pemberontakan. Mereka merasa bahwa manusia merupakan majikan yang tidak tepat lagi, tidak berguna, dan memiliki banyak kekurangan. Pasukan robot berniat untuk membersihkan manusia dari muka bumi, tetapi robot tidak akan menghasilkan keturunan, sehingga pasukan robot harus menguasai pabrik supaya mereka memperoleh formula untuk dapat meneruskan keturunan.

Beberapa manusia terakhir yang masih hidup dan berada di dalam pabrik menolak untuk menyerahkan formula tersebut. Robot berjanji akan membiarkan mereka hidup jika formula tersebut diberikan. Terjadi perselisihan diantara manusia yang tersisa, ada yang setuju ada yang tidak. Pada saat itu, dipanggung sandiwara juga muncul dua robot yang merupakan produksi terakhir dengan formula khusus. Robot tersebut diberi nama Primus dan Helena. Kedua jenis robot ini diberi kemampuan khusus, yaitu menghasilkan keturunan. Di sisi lain, formula untuk membuat robot telah musnah, sehingga robot-robot pemberontak mati tanpa mempuyai keturunan. Namun, sebelumnya  robot-robot pemberontak tersebut telah memusnahkan semua manusia dari bumi. Pada akhirnya di bumi terbentuk makhluk jenis baru yang merupakan keturunan dari Primus dan Helena.

Pada tahun 1941, penulis fiksi ilmiah Isaac Asimov memperkenalkan istilah robot. Robotics diterima sebagai istilah atau kata untuk mendeskripsikan semua kemajuan teknologi yang berhubungan dengan robot. Asimov memprediksi kemunculan robot-robot industri canggih dimasa depan yang disebut dengan era robot-robot di industri canggih dimasa depan yang disebut dengan era robot atau revolusi robot.

Pada tahun 1956, George Devil dan Joseph Engelberger membentuk perusahaan robot untuk pertama kalinya. Beberapa tahaun berikutnya (1961), General Motor pertama kali menggunakan robot untuk pabrik otomotifnya. RObot industri kemudian berkembang pesat dan mulai banyak digunakan tahun 1980 oleh perusahaan selain otomotif. Pada tahun inilah perkembangan elektronik dan komputer telah melahirkan robot modern.

Saat ini Robot seperti manusia tidak lagi perhatian utama, meskipun perkembangan robot android dan humanoid tetap berlangsung dan mengalami penyempurnaan. Kini robot pekerja industri berupa lengan robot yang dikontrol oleh komputer dan dapat diubah fungsinya dengan melakukan perubahan pada programnya.